• Terbaru
Menghadapi Masa Depan yang Tidak Pasti: Tantangan Perubahan Iklim di Aceh Singkil

Menghadapi Masa Depan yang Tidak Pasti: Tantangan Perubahan Iklim di Aceh Singkil

28 Januari 2025
Warga Berhasil Gagalkan Penyeludupan Motor Gede dan Hewan Langka di Aceh Timur

Warga Berhasil Gagalkan Penyeludupan Motor Gede dan Hewan Langka di Aceh Timur

15 Juni 2025
Dalam Waktu Dekat, Prabowo Akan Umumkan Keputusan Terkait Sengketa 4 Pulau Aceh-Sumut

Dalam Waktu Dekat, Prabowo Akan Umumkan Keputusan Terkait Sengketa 4 Pulau Aceh-Sumut

15 Juni 2025
Kungker ke Menparekraf, Komisi VII DPRA Bahas Pengembangan Ekonomi Santri

Kungker ke Menparekraf, Komisi VII DPRA Bahas Pengembangan Ekonomi Santri

15 Juni 2025
Wabup Aceh Timur Salurkan Bantuan untuk Korban Angin Kencang di Simpang Ulim

Wabup Aceh Timur Salurkan Bantuan untuk Korban Angin Kencang di Simpang Ulim

12 Juni 2025
Pemkab Aceh Timur Fokus Tertibkan Aset Demi Dongkrak PAD

Pemkab Aceh Timur Fokus Tertibkan Aset Demi Dongkrak PAD

11 Juni 2025
Breaking News: Desa Teupin Breuh Dilanda Bencana Alam, Puluhan Pohon Tumbang dan Sejumlah Rumah Warga Roboh

Breaking News: Desa Teupin Breuh Dilanda Bencana Alam, Puluhan Pohon Tumbang dan Sejumlah Rumah Warga Roboh

11 Juni 2025
Cek Langsung Kelapangan, Bupati Al-Farlaky Tinjau Dapur Makan Bergizi untuk Anak Sekolah

Cek Langsung Kelapangan, Bupati Al-Farlaky Tinjau Dapur Makan Bergizi untuk Anak Sekolah

11 Juni 2025
Bunda Salma Tinjau Infrastruktur Jalan Rusak Paya Bakong-Pante Bahagia di Aceh Utara

Bunda Salma Tinjau Infrastruktur Jalan Rusak Paya Bakong-Pante Bahagia di Aceh Utara

10 Juni 2025
Pemkab Aceh Timur Gelar Halal Bihalal Bersama Forkopimda

Pemkab Aceh Timur Gelar Halal Bihalal Bersama Forkopimda

10 Juni 2025
MA Tak Akan Bantu Hakim yang Terlibat Pidana

MA Tak Akan Bantu Hakim yang Terlibat Pidana

10 Juni 2025
Pimpin Apel di RSUD Zubir Mahmud, Bupati Al-Farlaky: Rumah Sakit Wajah Pemerintah

Pimpin Apel di RSUD Zubir Mahmud, Bupati Al-Farlaky: Rumah Sakit Wajah Pemerintah

10 Juni 2025
Darah di Tanah Gayo, 9 Pelaku Pengeroyokan Brutal Ditangkap Polisi

Darah di Tanah Gayo, 9 Pelaku Pengeroyokan Brutal Ditangkap Polisi

9 Juni 2025
Berita Online, BisaBaca
  • BERANDA
  • RAGAM
  • OPINI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
  • GAYA HIDUP
  • WISATA
  • FOTO
Tidak Ada Hasi
Lihat Semua Hasil
  • BERANDA
  • RAGAM
  • OPINI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
  • GAYA HIDUP
  • WISATA
  • FOTO
Tidak Ada Hasi
Lihat Semua Hasil
Berita Online, BisaBaca

Menghadapi Masa Depan yang Tidak Pasti: Tantangan Perubahan Iklim di Aceh Singkil

Redaksi Penulis Redaksi
Selasa, 01/28/2025 | 17:01 WIB
Menghadapi Masa Depan yang Tidak Pasti: Tantangan Perubahan Iklim di Aceh Singkil

Ilustrasi perubahan iklim. (Foto: Ist).

Bagi ke WhatsAppBagi Ke Twitter

Oleh: Ketua komunitas pemerhati alam Singkil, Dio fahmizan.


Aceh Singkil kini memasuki babak baru dengan dilantiknya Bupati baru, diharapkan mampu mengatasi masalah yang sudah lama menghambat kemajuan daerah. Namun, dengan segala tantangan yang ada, ada satu hal yang tidak boleh dilupakan, yakni “lingkungan hidup”, khususnya dalam menghadapi ancaman perubahan iklim.

Tanpa perhatian serius pada sektor lingkungan, pembangunan yang dilakukan di Aceh Singkil tidak akan pernah bisa berjalan berkelanjutan. Oleh karena itu, Bupati baru harus menjadikan pengelolaan lingkungan dan perubahan iklim sebagai prioritas utama dalam setiap kebijakan pembangunan yang dirancang.

Lingkungan dan Perubahan Iklim: Ancaman yang Semakin Nyata

Aceh Singkil memiliki kekayaan alam yang luar biasa, mulai dari hutan yang luas, sungai yang jernih, hingga pesisir yang masih alami. Namun, semua potensi ini semakin terancam oleh dampak perubahan iklim yang semakin nyata. Menurut data dari Global Forest Watch, antara tahun 2001 dan 2023, Aceh Singkil menyumbangkan sekitar 2,10 juta ton CO₂ ekuivalen per tahun akibat deforestasi dan konversi lahan hutan menjadi lahan pertanian atau perkebunan.

Sumber utama emisi ini berasal dari penghilangan hutan yang berfungsi sebagai penyerap karbon, serta pembakaran lahan yang melepaskan gas rumah kaca ke atmosfer. Kegiatan seperti ini tidak hanya merusak ekosistem, tetapi juga berkontribusi besar terhadap pemanasan global, yang akhirnya memperburuk dampak perubahan iklim.

Baca Juga :  Pelayanan Haji 2025 Semakin Prima

Bupati baru harus berani mengambil langkah tegas dalam melindungi alam Aceh Singkil, yang tidak hanya bertujuan untuk pelestarian alam itu sendiri, tetapi juga untuk mencegah dampak buruk perubahan iklim yang lebih besar.

Pengelolaan hutan secara lestari, penanganan limbah yang ramah lingkungan, serta pelestarian sumber daya alam harus dijadikan prioritas dalam setiap langkah kebijakan pemerintah daerah. Selain itu, mitigasi perubahan iklim melalui pengurangan emisi gas rumah kaca dan adaptasi terhadap perubahan iklim harus menjadi bagian dari rencana pembangunan daerah yang lebih luas.

RTRW yang Tegas: Menjaga Keseimbangan antara Pembangunan dan Lingkungan

Selain pengelolaan sumber daya alam, Bupati baru juga harus segera memperjelas dan menegakkan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) yang ada.

Selama ini, banyak perusahaan yang mengelola sumber daya alam di Aceh Singkil tanpa memperhatikan rencana tata ruang yang telah ditetapkan, yang justru memperburuk ketimpangan sosial dan kerusakan lingkungan.

Data dari Global Forest Watch menunjukkan bahwa deforestasi dan konversi lahan hutan menjadi lahan pertanian atau perkebunan semakin meningkat, memperburuk kerentanannya terhadap perubahan iklim.

Penataan ruang yang tidak terencana dan eksploitasi berlebihan terhadap sumber daya alam semakin memperburuk kerentanannya terhadap perubahan iklim. Sektor pertanian dan perkebunan, yang dominan di Aceh Singkil, berpotensi menghasilkan emisi melalui penggunaan pupuk kimia dan pembakaran lahan.

Baca Juga :  Kejari Aceh Timur Diminta Bongkar Praktik Korupsi di PT Beurata Maju Sejak 2014

Pembakaran lahan untuk membuka kebun sering kali menjadi sumber signifikan emisi karbon, yang mengarah pada pelepasan karbon dioksida (CO₂) dan gas rumah kaca lainnya.

RTRW adalah instrumen penting yang harus ditegakkan dengan tegas, agar perusahaan-perusahaan yang beroperasi di Aceh Singkil tidak sembarangan dalam mengeksploitasi alam. Tidak boleh ada celah bagi perusahaan untuk mengeksploitasi lahan di luar ketentuan tata ruang yang sudah disepakati.

Bupati baru juga harus memastikan bahwa setiap izin usaha yang diberikan mengacu pada RTRW yang jelas dan transparan, serta menempatkan kepentingan lingkungan dan masyarakat sebagai prioritas, dengan memperhitungkan dampak perubahan iklim yang semakin meluas.

Kolaborasi untuk Keberlanjutan: Lingkungan, Pemerintah, dan Masyarakat

Tidak ada solusi yang efektif jika hanya mengandalkan satu pihak saja. Untuk mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan, Bupati baru harus mampu memperkuat kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta.

Pemerintah daerah harus bertindak sebagai pengawas dan fasilitator, memastikan bahwa setiap kebijakan yang diambil dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dan menjaga keberlanjutan lingkungan.

Baca Juga :  Kejari Aceh Timur Diminta Bongkar Praktik Korupsi di PT Beurata Maju Sejak 2014

Masyarakat juga harus diberdayakan untuk berperan aktif dalam menjaga lingkungan dan terlibat dalam perencanaan pembangunan yang berkelanjutan.

Dengan melibatkan semua pihak, Aceh Singkil dapat menciptakan pembangunan yang tidak hanya menguntungkan dari sisi ekonomi, tetapi juga menjamin keberlanjutan lingkungan untuk generasi mendatang.

Bupati Baru Harus Mengambil Tindakan Nyata dalam Menghadapi Perubahan Iklim

Aceh Singkil tidak membutuhkan janji kosong atau kebijakan yang hanya menguntungkan segelintir pihak. Namun, Bupati baru harus mengambil langkah tegas dalam merancang dan menjalankan kebijakan yang mengutamakan keberlanjutan lingkungan dan memperjelas RTRW untuk menjaga tata ruang yang sesuai, dengan mempertimbangkan dampak perubahan iklim yang semakin nyata.

Tanpa ini, pembangunan yang dilakukan akan berisiko merusak alam dan memperburuk ketimpangan sosial yang sudah ada.

Jika Bupati baru mampu memadukan antara pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dan pengelolaan lingkungan yang bijak, serta memperhitungkan perubahan iklim sebagai faktor utama dalam perencanaan, maka Aceh Singkil akan menjadi daerah yang tidak hanya maju secara ekonomi, tetapi juga menjaga alamnya untuk masa depan.

Ini adalah tantangan besar, tetapi juga kesempatan emas untuk membawa perubahan yang nyata bagi Aceh Singkil.

 

Tulisan ini sepenuhnya milik dan tanggung jawab sipenulis.

MengirimMenciak

Deskripsi gambar

Baca Juga

Kejari Aceh Timur Diminta Bongkar Praktik Korupsi di PT Beurata Maju Sejak 2014
Opini

Kejari Aceh Timur Diminta Bongkar Praktik Korupsi di PT Beurata Maju Sejak 2014

25 Mei 2025
Pelayanan Haji 2025 Semakin Prima
Opini

Pelayanan Haji 2025 Semakin Prima

12 Mei 2025
Ketahanan atau Pengamanan? Dinamika Proyek Strategis dan Spirit MOU Helsinki di Aceh
Opini

Ketahanan atau Pengamanan? Dinamika Proyek Strategis dan Spirit MOU Helsinki di Aceh

10 Mei 2025
Menata Masa Depan Aceh Singkil Melalui Revisi RTRW yang Berkeadilan dan Berkelanjutan
Opini

Menata Masa Depan Aceh Singkil Melalui Revisi RTRW yang Berkeadilan dan Berkelanjutan

30 Desember 2024
Kaloborasi Parlok dan parnas Perkuat Jalan Kemenangan Mualem-Dek Fadh
Opini

Kaloborasi Parlok dan parnas Perkuat Jalan Kemenangan Mualem-Dek Fadh

14 Desember 2024
Penikmat Kopi Ingatkan Masyarakat Tak Terjebak Pilih Pemimpin Ala “Sengkuni”
Opini

Penikmat Kopi Ingatkan Masyarakat Tak Terjebak Pilih Pemimpin Ala “Sengkuni”

26 November 2024
  • “Sang Pengkhianat”

    “Sang Pengkhianat”

    0 Membagi
    Bagikan 0 Menciak 0
  • Oknum Ketua PPS di Simpang Ulim Diduga Arahkan Anggotanya Pilih Paslon Tole untuk Bupati Aceh Timur

    0 Membagi
    Bagikan 0 Menciak 0
  • Bantah Jubir SAH, Muntasir Age Angkat Bicara

    0 Membagi
    Bagikan 0 Menciak 0
  • Identitas Mayat di Sungai Peureulak Terungkap, Ternyata Warga Langsa, ini Kata Anak Korban!

    0 Membagi
    Bagikan 0 Menciak 0
  • Hadir Dilokasi, Paswascam Idi Rayeuk Benarkan Tim SAH Bagikan Sarung dan Mukena

    0 Membagi
    Bagikan 0 Menciak 0

Berita Lainnya

Warga Berhasil Gagalkan Penyeludupan Motor Gede dan Hewan Langka di Aceh Timur

Warga Berhasil Gagalkan Penyeludupan Motor Gede dan Hewan Langka di Aceh Timur

Penulis Redaksi
15 Juni 2025

Aceh Timur | Ratusan warga Desa Meunasah Asan, Kecamatan Madat, Aceh Timur, menyandera dua pria penyelundupan diduga barang ilegal pada...

Dalam Waktu Dekat, Prabowo Akan Umumkan Keputusan Terkait Sengketa 4 Pulau Aceh-Sumut

Dalam Waktu Dekat, Prabowo Akan Umumkan Keputusan Terkait Sengketa 4 Pulau Aceh-Sumut

Penulis Redaksi
15 Juni 2025

Jakarta | Presiden RI Prabowo Subianto akan mengambil alih penanganan sengketa batas wilayah empat pulau antara Provinsi Aceh dan Sumatera...

Kungker ke Menparekraf, Komisi VII DPRA Bahas Pengembangan Ekonomi Santri

Kungker ke Menparekraf, Komisi VII DPRA Bahas Pengembangan Ekonomi Santri

Penulis Redaksi
15 Juni 2025

Jakarta | Anggota Komisi VII DPR Aceh malukukan Kunjungan Kerja (Kungker) dengan Manteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Teuku Rifky...

Wabup Aceh Timur Salurkan Bantuan untuk Korban Angin Kencang di Simpang Ulim

Wabup Aceh Timur Salurkan Bantuan untuk Korban Angin Kencang di Simpang Ulim

Penulis Redaksi
12 Juni 2025

Aceh Timur | Pemerintah Daerah Kabupaten Aceh Timur menyalurkan bantuan masa panik kepada warga Desa Teupin Breuh, Kecamatan Simpang Ulim,...

Berita Online, BisaBaca

Copyright © 2023. PT. Bisa Apa Media, All rights reserved.

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami

  • Masuk
Tidak Ada Hasi
Lihat Semua Hasil
  • BERANDA
  • RAGAM
  • OPINI
  • HUKUM
  • POLITIK
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
  • GAYA HIDUP
  • WISATA
  • FOTO

Copyright © 2023. PT. Bisa Apa Media, All rights reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In